Bagaimana memilih Calon Suami yang  Baik Menurut Islam

Perihal memilih jodoh sangat lah penting karena ini merupaka pilihan hidup yang akan kita jalani nanti bukan untuk satu hari,satu bulan maupun satu tahun akan tetapi jodoh atau pasangan yang akan kita pilih akan menemani kita sampai kita menutup mata oleh karena itu untuk perihal memilh dengan siapa kita ingin hidup ??

dan bagaimana jodoh kita nanti kita harus sangat selektif memilihnya, didalam islam telah diterangkan dengan detail bagaimana tipe atau ciri-ciri pasangan hidup yng akan membawa kita menuju kebahagaian dunia akhirat (baca rahasia memilih jodoh masa depan )
kali ini saya tidak akan menerangkan bagaimana tipe atau karakter sifat pasangan yang baik dan sangat dianjurkan untuk menjadikannya pasangan hidup kita.

Untuk perempuan utamanya jangan engkau korbankan masa depanmu dengan memilih hidup dengan seorang yang tidak dapat memberikan tuntunan untuk semakin mendekatkan diri kepada Allah dan tidak dapat menajdi imam baik yang kelak menuntunmu menuju hakikat kebahagian dunia dan akhirat.

Berikut ini beberapa tips atau kiat untuk yang ingin menikah dan memiliki suami yang baik menurut islam :


1.Beragama Islam

hal yang pokok yang harus diperhatikan sebelum menikah adalah agamanya karena agama adalah pondasi dasar untuk melihat bagaiamana karakter calon suami yang akan para ukhty pilih, karena dalam agama islam mengajarkan ketika kita ingin menikah dan memilih jodoh.

hal yang pertama yang harus kita perhatkan dan garis besari adalah apa agama calon suami yang akan kita pilih ?

walaupun ia tampan dan kaya jika ia tidak beragama islam maka pikir-pikir lagi yah ukhty ?
Tampan dan kaya hanya proses waktu kok ,akhir kehidupan kan kematian dan ingat imam yang baik adalah imam yang dapat menuntun kita kepada kebahagiaan yang hakiki yaitu surga.

2.Kuat Iman dan Akidahnya



untuk urutan no 2 kita perhatikan kembali bagaiamana keimanana dan akidah calon pasangan yang ingin kita pilih ?

sudah dapat dikatakan mempunyai imam dan akidah yang kuat belum ? pertanyaanya bagaimana mengetahui seberapa kuat iman dan akidah seseorang ?

Kita liat saja seberapa seemangatnya ia untuk beribadah kepada Allah baik yang wajib maupun sunnah nya, dan kita liat juga seberapa jujurkah ia kepada drinya sendiri? karena banyak tipe lelaki yang hanya mengandalkan ucapan untuk mengungkapkan siapa dirinya,lelaki sejati dan baik itu adalah lelaki yang berkata melalui tindakannya,

dan jika kita salah memilih jodoh yang imannya masih labil maka bersiap-siaplah ia akan meninggalkan bekas luka karena perselingkuhan, iman yang lemah sangat mudah tergoda oleh godaan syaitan.


3.Semangat dalam bekerja dan belajar


lelaki yang baik dan sangat dianjurkan untuk dijadikan pasangan hidup adalah lelaki yang semangat untuk bekerja dengan niat semata-mata ibadah kepada Allah, ia jadikan pekerjaanya nilai ibadah dan ia juga tidak pernah lelah untuk belajar memperbaiki dirinya dan bagaimana membahagiakan keluarganya.

karena didalam hatinya hanya terpaud segala aktifitas yang ia lakukan diniatkan sebagai ibadah, jika para akhwat menemukakn lelaki yang seperti ini maka pertahankan dia untuk menjadi imam anda nanti.

4.Baik Ahlaknya



dan poin terakhir adalah berahklak baik, carilah lelaki yang berakhlak baik yang dengan tingkah lakukanya ini dapat membawa kebahagiaan untuk masyarakat dan utamanya kelaurganya,

tapi para akhwat harus berhati-hati juga pada lelaki yang hanya baik didepan teman-teman dan tipe lelaki seperti ini bukan satu,dua tapi ribuan banyaknya jadi tips dari saya jika akhwat ingin melihat seberapa baik akhlaknya maka liat saya seberapa besar ia baik dan patuh pada orang tuanya,

ini tips terbaiknya jka tidak dapat melihatt keluarganya maka lait dengan siapa ia berteman dan siapa sahabat dekatnya. 


pintar-pintarlah dalam memilih jodoh karena kita hidup dengannya sampai akhir hidup kita.

Jangan pernah melihat seseorang dari fisik dan hartanya


liatlah agamanya seberapa besar ketaatanya kepada Allah ,jika ada lelaki yang ingin melamar ukhty dengan mahar yang sekedarnya dan semampunya ia akan tetapi lelaki ini lelaki yang shaleh maka terimalah ia, dan bagi orang orang tua yang mempersukit pernikahan anaknya maka hukumnya DOSA , jaman sekarang yang menyebabkan banyak pemuda pemudi  yang selakukan perzinahaan diluar nikah karena mereka ini salah prinsip dan pemikiran , karena sulitnya mahar yang orang tua tawarkan membuat mereka berpikir " lebih baik zinah dan sebagainya " ini yang menjadi masalah dijaman sekarang sesungguhnya islam tidak pernah mempersulit perihal pernikahan , bahkan rasulullah pernah bersabda:


عَنِ ابْنِ مَسْعُوْدٍ قَالَ: قَالَ رَسُوْلُ اللهِ ص: يَا مَعْشَرَ الشَّبَابِ مَنِ اسْتَطَاعَ مِنْكُمُ اْلبَاءَةَ فَلْيَتَزَوَّجْ، فَاِنَّهُ اَغَضُّ لِلْبَصَرِ وَ اَحْصَنُ لِلْفَرْجِ. وَ مَنْ لَمْ يَسْتَطِعْ فَعَلَيْهِ بِالصَّوْمِ فَاِنَّهُ لَهُ وِجَاءٌ. الجماعة



Dari ibnu masud ia berkata : Rasulullah SAW bersabda, " Hai para pemuda , barang siapa diantara kalian sudah mampu untuk menikah ,maka menikahlah, karena sesungguuhnya menikah itu lebih dapat menjaga pandangan dan kemaluan .Dan barang siapa yang belum mampu maka hendaklah ia berpuasa ,karena berpuasa itu baginya dapat manjadi pengekang syahwat"


Rasulullah saya telah menganjurkan umatnya untuk menikah jikak sudah mampu untuk menikah dan jangan pernah engkau takut akan rezeki Allah karena pernikahan yang baik akan mendatangkan rezeki yang baik pula, dan setiap aktifitas yang dilakukan oleh seseorang yang telah menikah termasuk ibadah jika diniatkan karena Allah ,baik suami dan istri akan mendapatkan pahala yang banyak jika sama-sama diniatkan untuk ibadah contoh kecilnya jika seorang istri mencuci pakai suami itu bernialai ibadah ,mencuci piring ,memasak ,menemani suami ketika istirahat segala aktifitas asal diniatkan ibadah maka  akan menjadi ibadah yang sebesar dihadapaan Allah nanti .
lakukanlah segala aktifitas dengan niat ibadah disertakan dengan ilmu karena jika tanpa ilmu maka ibadah itu tidak sempurna, mungkin teman-teman sudah pernah mendengar cerita tentang "tidurnya orang alim lebih baik daripada 100 orang yang ibadah tanpa ilmu " dan pastinya iblis dan syaitan pun takut kepada manusia yang mempunyai tanda kutip ilmu agama yah teman-teman.

Dan berikut fadhilah sebuah pernikah diantaranya :


  1. Merasakan ketenangan dalan hidup (jika pilihan jodohnya tepat yah kawan)
  2. Rumah semakin ramai dan bahagia 
  3. melakukan segala aktifitas lebih mudah karena dikerjakan bersama, berjamaah itu lebih afdhol fadilahnya dari pada sendiri.
  4. untuk yang suami ada yang masak dirumah (wah bahagianya,untuk yang belum nikah jangan dipikrkan yah karena dapat membuat efek pengen cepet nikah )
mungkin mimin cukupkan sampai disini dulu yang kita akan lanjutkan dipertemuan yang akan datang mudah -mudahan 4 kia atau tips bagaimana memilih calon suami yang baik menurut islam diatas dapat bermanfaat, jika ada kalimat yang kurang berkenan saya mohon dibukanan pintu maaf yang sebesar-besarnya kritik dan saran silakan tulis di kolom coment dibawah ini yah .

salam suskes